Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Duhai
Nur puncanya segala cahaya,
Terpahat
namamu di Arasy yang mulia,
Dengan
namamu Nabi Adam bertawassul,
Atas
kesalahan yang dilakukannya.
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Wahai
semulia-mulia makhluk,
Dengan
Nurmu alam diterangi,
Punca
penciptaan segala lain,
Wahai
Habibi kepada Robbi,
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Lahirmu
melenyapkan segala zhulmah,
Memadamkan
sembahan Majusi,
Walau
ditentang segala arah,
Dikaulah
Ya Rasulullah panutan kami,
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Terluka
jasadmu yang sangat mulia,
Akibat
lontaran batu di Thoif,
Mengalir
darahmu yang nan mulia,
Duhai
Rasulullah dikau disakiti,
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Duhai
purnama yang menerangi,
Kami
semua mendapat lembayung cahayamu,
Kerna
dikaulah turunnya rahmat,
Wahai
kekasih panutan ummat.
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Kami
rindukan dirimu yang termulia,
Dirimu
bukan semulia-mulia insan,
Tapi
dirimulah semulia-mulia makhluk,
Tidak
tercipta segala melainkan keranamu.
Ya Rasulullah
salamun 'alaik,
Tatkala
dibaca akan maulidmu,
Tika
sirahmu dialunkan,
Bergetar
saraf jua jasad kami,
Hanyut
dalam kerinduan padamu.
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Menitis
air mata kami saat dibaca sirahmu,
Mengenangkan
pengorbanan dan perjalanmu,
Tersungkurlah
kami dengan cabaran hidupmu,
Duhai
yang termulia kerna dirimu sempurna.
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Basah
lidah kami selawat padamu,
Dengarlah
ianya daripada kami,
Agar
kami dekat denganmu di sana nanti,
Kerna
yang dekat padamu ialah
Yang
paling banyak selawat padamu.
Ya
rasulullah salamun 'alaik,
Para
Rasul tidak meninggalkan harta,
Tapi
ilmu yang bercahaya,
Dan
keturunanmu yang tercinta,
Itulah
dia para Habaib.
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Kami
menadah belas ihsanmu,
Menagih
syafaatmu di hari sana,
Kerana
kami pendosa segala,
Tanpanya
aduhai celakalah adanya.
Ya
Rasulullah salamun 'alaik,
Izinkan
kami meneguk di Haudhmu,
Di
saat azab sengsara menimpa,
Duhai
Rasulullah hadirlah dalam mimpiku,
Ku
teramat rindu menatap wajahmu.
Oleh:
ABDUL
LATIFF MOHAMAD ASY-SYALUKI,
28
Mac 2012 Masihi bersamaan 5 Jamadilawwal 1433 Hijrah,
Rabu,
Jam 4.40 pm,
Georgetown,
Pulau
Pinang.
No comments:
Post a Comment